Samarinda –
Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Muslim disunnahkan untuk menjalankan ibadah kurban selaku bentuk ketaatan dan rasa syukur terhadap Allah SWT.
Agar ibadah kurban sah dan diterima, penting untuk menegaskan binatang kurban yang sehat dan sesuai dengan syariat Islam. Berikut beberapa kiat menegaskan binatang kurban yang baik.
Tips Memilih Hewan Kurban
1. Pilih Hewan Ternak yang Sesuai
Hewan yang diperbolehkan untuk kurban yaitu binatang ternak menyerupai sapi, kambing, domba, dan unta. Pastikan binatang tersebut cukup umur; untuk kambing minimal 1 tahun dan sapi minimal 2 tahun, hal ini ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Pastikan Kondisi Fisik Sehat
Hewan kurban mesti dalam keadaan sehat, tidak cacat, dan memiliki postur badan yang baik. Ciri-ciri binatang sehat antara lain:
- Aktif bergerak dan tidak lesu
- Mata bersinar, tidak merah, dan tidak ada kotoran
- Bulu higienis dan mengkilap
- Nafsu makan baik
- Tidak memamerkan tanda-tanda penyakit menyerupai diare atau luka pada tubuh
3. Perhatikan Cacat Fisik
Hindari menegaskan binatang yang memiliki cacat fisik, menyerupai buta, pincang, atau indera pendengaran rusak. Hewan dengan cacat fisik tidak sah dijadikan binatang kurban.
4. Tanyakan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH)
Mintalah SKKH dari pedagang selaku bukti bahwa binatang tersebut sudah diperiksa dan dinyatakan sehat oleh dokter hewan.Hal ini penting untuk menegaskan binatang bebas dari penyakit menular menyerupai Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
5. Beli dari Penjual Terpercaya
Pilihlah pedagang atau peternak yang terpercaya dan memiliki reputasi baik dalam memasarkan binatang kurban. Inj dilaksanakan untuk menegaskan bahwa binatang yang dijual dirawat dengan baik dan sesuai dengan persyaratan kesehatan.
Memilih binatang kurban yang sehat dan sesuai syariat yaitu langkah penting dalam menjalankan ibadah kurban. Dengan memperhatikan kiat di atas, dibutuhkan ibadah kurban detikers menjadi sah, berkah, dan diterima oleh Allah SWT.